Kota yang terletak di bagian utara Pulau Sulawesi ini memiliki luas 15.726 ha. Tidak heran bila Kota Manado menjadi kota terbesar dan ibu kota provinsi dari Sulawesi Utara. Kota Manado terkeal dengan keindahan bahwa laut bunakennya yang begitu indah.
Tak hanya itu saja, Kota Manado juga termasuk salah satu kota multikultural. Beberapa etnis besar dari Sulawaesi Utara ini mendiami Kota Manado seperti, Minahasa, Bolaang Mongodow dan Sangihe-Taulud. Kehangatan dan keterbukaan orang Manado menarik banyak pengunjung untuk ikut merasakan ikatan keluarga besar mereka.
Menurut legenda yang diceritakan dalam bahasa Etnik Toutemboan Minahasa, nama Manado berasal dari kata, “Manaraow” yang memiliki arti “ Pergi ke Negeri Jauh.” Dalam versi Bahasa Sangir Tua, nama Manado digunakan untuk mengganti nama “Wenang atau Benang” yang artinya, pohon yang banyak tumbuh di pesisir Manado atau biasa disebut Pohon Bahu yang bisa dijumpai di senjang bahu Malalayang sampai di Kalasey.
Kota Manado memiliki semboyan berbunyi “ Si Tou Timou Tumou Tou” yang artinya manusia hidup untuk menghidupkan manusia lain. Dari sembonyan ini terlihat bahwa masyarakat Kota Manado memang terkenal ramah dan terbuka kepada siapapun.
Kehidupan multietnik atau multikultur di Kota Manado menghasilkan berbagai budaya yang terus dikembangkan hingga sekarang. Seperti, Mapalus yaitu bentuk gotong royong tradisional yang diwariskan orang Minahasa di Kota Manado. Selain itu, Manado juga memiliki rumah tradisional yang cukup terkenal yaitu rumah Panggung atau Wale. Pada jaman dulu, rumah ini digunakan untuk menghindari serangan musuh secara mendadak atau serangan binatang buas.
Alat musik yang terkenal dari Kota Manado adalah musik kolintang yang dibuat dari wuwut, jenis kayu yang disebut belar. Ada juga musik tiup bambu yang berasal dari kepulauan Sangihe Talaud dan Musik Bia, sejenis kerang atau keong yang hidup dilaut dan dimainkan dengan cara ditiup.
Gedung Kesenian Pinkan Matidas
Tempat yang merupakan labotarium dan bengkel seni budaya di Sulawesi Utara ini sering menggelar berbagai pertunjukan kesenian asli daerah Manado.
Lokasi di Jl. Jend. A. Yani, Sario Manado.
Patung Tuhan Yesus Memberkati
Patung setinggi 50 m dari permukaan tanah ini terletak di daerah bukit tinggi perumahan Citraland Manado. Monumen ini menjadi ikon terbaru di Kota Manado dan juga monument Tuhan Yesus tertinggi di Asia dan tertinggi kedua di dunia.
Taman Laut Bunaken
Pulau seluas 8,08 km persegi dan terletak di teluk Manado ini merupakan tempat primadona untuk para penyelam. Keindahan Taman Laut Bunaken ini termasuk kedalam salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi.
Pulau Manado Tua
Pulau yang berjarak sekitar 10 mil dari pusat Kota Manado ini terdapat gunung berapi yang menjulang tinggi dan ditumbuhi dengan pepohonan hijau dan rindang. Tak hanya itu saja, pulau ini memiliki panorama bawah laut yang spektakuler dan eksotis.
Gunung Tumpa
Gunung Tumpa merupakan satu-satunya gunung di Kota Manado. Terletak di bagian utara Kota Manado, dari sini Anda bisa melihat pesona dan pemandangan kota Manado yang begitu mempesona. Apalagi, bila Anda menyaksikan matahari terbit dari atas gunung ini.
Cita rasa kuliner di Sulawesi Utara tidak boleh terlewatkan dan mungkin tidak ada di tempat lain, antara lain:
Bubur Manado
Bubur Manado yang sering dikenal dengan sebutan Tinutuan ini merupakan salah satu makanan yang wajib dicicipi. Disajikan dengan berbagai macam sayuran dan perkedel nike, sambar roca, ikan cakalang fufu dan perkedel jagung, akan membuat Anda ketagihan.
Rekomendasi tempat : Sentra Bubur Manado, Jalan Wakeke
Cakalang Fufu dan Woku
Makanan khas Sulawesi Utara sejak dulu ini disajikan dengan olahan yang dibumbui, diasap dan dijempit dengan kerangka bambu. Rasanya sangat lezat dan akan membuat Anda ketagihan. Anda dapat mencicipi cakalang Fufu dan makanan khas Manado lainnya ini di Pulau Malalayang.
Marina Shopping Walk
Terletak di pusat kota Manado tepatnya di pusat bisnis jalan Boulevard berdekatan dengan pelabuhan Manado. Disini Anda dapat berbelanja secara grosir. Terlatak di Jln. Piere Tendean, Boulevard.
IT Center Manado
Mall strata title pertama di Manado ini mengusung tema Techno dan Lifestyle. Anda dapat berblanja apapun di tempat ini mulai dari pakaian hingga barang elektronik.
Kafe Haha
Kafe yang terletak di lantai paling atas Mega mall ini memiliki lantai dansa terbesar dan menjadi pusat hiburan terbesar pertama di Manado.
Lokasi : Mega Mall di Jalan Pierre Tendean, jam operasional Senin-Jumat Pkl 22.00-1.00 dan tutup pada hari Minggu
Corner Café
Salahs atu tempat nongkrong favorit anak Manado ini memiliki live music dan menyajikan makanan Barta dan Indonesia.
Alamat: Bahu Mall Blok SE 1, Jalan Wolter Mongonsidi, Manado.
Mikrolet
Tidak seperti angkot di kota besar lainnya, ketika Anda naik nangkot di Kota Manado, Anda akan duduk menghadap ke depan dan dihibur dengan musik yang dipasang cukup kencang. Tarif sekali jalan dengan mikrolet berkisar Rp 2.000 hingga Rp 2.500.
Ojek
Anda dapat menemukan ojek di pangkalan yang dapat dikenali melalui papan nama tulisan tangan berbunyi “ Pangkalan Ojek.” Tarifnya dimulai dari Rp 5.000, tergantung tujuan Anda.
Trans Kawanua
Di Manado, Anda juga bisa keliling dengan transportasi bus umum yang memiliki rute khusus seperti di Jakarta bernama Trans Kawanua.