Jika di Rio de Janeiro, Brazil terdapat patung Cristo Redentor yang menjadi Landmark kota tersebut, maka Manado juga memiliki Monumen Yesus Memberkati. Tempat ini merupakan salah satu tempat wisata religi yang wajib dikunjungi terutama untuk kaum nasrani. Patung yang disebut juga Yesus Kase Berkat oleh masyarakat Manado ini mempunyai tinggi total 50 meter yang masing-masing tinggi dari penopang dan patung adalah 20 dan 30 meter dan merupakan patung terbesar di Asia dan tertinggi ke-2 setelah Christ The Reedeemer (710 m) di Rio de Janeiro.

Sejarah dari Monumen Yesus Memberkati

Dibangunnya Monumen Yesus Memberkati diprakarsai oleh seorang pengusaha yang bernama Ir. Ciputra. Akhirnya, pada tahun 2007, dibuatlah sebuah patung Yesus yang dibangun dengan posisi condong ke depan dengan kemiringan 200. Untuk membuat patung ini, menghabiskan 25 ton besi fiber dan 30 ton besi baja, sehingga dana yang dihabiskan Rp 5 Milyar.

Monumen Yesus Memberkati Sebagai Landmark Manado

Monumen Yesus Memberkati yang berdiri di Citraland, Manado berada di bukit yang memiliki ketinggian 242 mdpl. Patung Yesus yang seakan terbang tersebut menghadap langsung ke pantai dan kota Manado. Tempat ini menjadi landmark di ibukota Sulawesi Utara dan merupakan simbil kerukunan umat beragama. Di sekelilingnya terdapat prasasti yang berupa lempengan logam dengan ukuran 1,4x1,4 meter yang ditanam di sekeliling patung dengan tulisan angka 1942-1945 dan hiasan lambang kerajaan asing, gambar pohon kelapa dan burung manguni yang merupakan lambang kota Manado.