Keterbatasan lahan membuat harga properti semakin mahal. Setidaknya, kamu perlu menyiapkan dana ratusan juta sampai milyaran rupiah. Selain termasuk kebutuhan primer, tempat tinggal merupakan aset jangka panjang. Oleh karena itu, perlu pertimbangan matang dalam memilih. Kesalahan saat mengambil keputusan akan berdampak terhadap kondisi finansial. Membeli hunian memang menghabiskan waktu, energi, dan uang. Namun, proses panjang ini sebanding dengan kepuasan yang kamu dapat saat akhirnya memiliki tempat tinggal. Sebelum membeli properti, ada beberapa kriteria yang harus kamu perhatikan. Apa aja ya? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Pilih properti di lokasi strategis
Ada satu hal yang perlu kamu ingat kalau mau membeli properti: semakin strategis lokasinya, maka semakin baik. Kenapa semakin baik? Karena harganya akan cenderung naik setiap tahun. Artinya, kamu akan mendapat keuntungan karena asetmu bertumbuh. Hal ini berlaku baik untuk apartemen maupun rumah tapak. Ada beberapa kriteria sehingga suatu lokasi bisa dikatakan strategis. Akses ke transportasi publik, area perkantoran, pusat pendidikan, fasilitas kesehatan, serta mall. Kemudahan akses ke berbagai tempat tersebut tentu akan memudahkan aktivitasmu sehari-hari. Memiliki apartemen di lokasi strategis juga membantu kamu buat hemat. Kamu tidak perlu membuang waktu, energi, dan biaya untuk menjangkau tempat kerja. Kamu bisa menggunakan resource mu untuk keperluan lain
Cari tau track record developer
Di Indonesia, saat ini ada banyak property developer dengan beragam portfolio. Sebelum membeli hunian, kamu wajib mencari tau track record developer tersebut. Pilih apartemen yang dibangun oleh property developer terpercaya. Hal ini bisa kamu lihat dari track record atau portfolio mereka. Semakin banyak properti yang berhasil dibangun, maka semakin baik. Ga cuma itu, kamu juga perlu melihat kualitas properti mereka. Pengembang properti ternama di Indonesia antara lain Astra Properti, Ciputra Group, Triniti Land, Agung Podomoro, Trans Properti dan masih banyak lagi.
Cek izin legalitas bangunan
Selain memastikan track record developer, kamu juga perlu cek izin serta legalitas bangunan. Pastikan pihak developer telah memiliki izin yang dibuktikan dengan surat-surat dari pemerintah sebagai berikut
- Hak Guna Bangunan (HGB)
- Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
- Surat Izin Penunjukan Penggunaan Tanah (SIPPT)
Hitung budget dan pilih sesuai kebutuhan
Besarnya biaya merupakan tantangan utama dalam membeli properti. Sebelum memutuskan untuk membeli hunian, sebaiknya hitung budget yang kamu punya. Setelah tau kemampuan finansial, pilih hunian yang sesuai kebutuhan. Selain menyesuaikan dengan budget, luas bangunan dan fasilitas juga perlu kamu pertimbangkan.
Manfaatkan situs online jual beli properti
Buat kamu yang berniat membeli properti pertama kali, situs jual beli properti online bisa membantu kamu. Tapi, kamu perlu memastikan website terpercaya dan transparan ya. Salah satu yang bisa menjadi pilihan adalah Travelio. Memiliki lebih dari 5 tahun pengalaman, Travelio akan bantu kamu menemukan properti terbaik. Ga cuma sewa apartemen, sekarang kamu bisa beli apartemen dan rumah di Travelio. Ada 2 jenis harga di Travelio yaitu fix dan nego. Kalau budget kamu terbatas, kamu bisa memanfaatkan fitur nego untuk dapat harga termurah. Pilihan properti yang ditawarkan pun beragam mulai dari rumah, studio apartemen dan masih banyak lagi. Harganya berkisar 300 jutaan sampai milyaran. Kamu tinggal sesuaikan dengan kebutuhanmu.
Baca Juga:
- Biaya tinggal di apartemen Jakarta
- Pilih Apartemen atau Rumah, Mana yang Cocok buat Kamu?
- Beli vs Sewa Apartemen, Berikut Plus Minusnya
Jadi gimana, sudah menentukan kriteria hunian idaman kamu? Kalau sudah yakin, langsung kunjungi website Travelio yuk! Kamu juga bisa cek aplikasinya melalui link di bawah ya. Temukan tempat tinggal impianmu di Travelio sekarang!